MAHASISWA MAGISTER KEPERAWATAN IKUTI INTERNATIONAL STUDENT MOBILITY DI KHON KAEN UNIVERSITY, THAILAND

MAHASISWA MAGISTER KEPERAWATAN IKUTI INTERNATIONAL  STUDENT MOBILITY DI KHON KAEN UNIVERSITY, THAILAND
MAHASISWA MAGISTER KEPERAWATAN IKUTI INTERNATIONAL  STUDENT MOBILITY DI KHON KAEN UNIVERSITY, THAILAND
MAHASISWA MAGISTER KEPERAWATAN IKUTI INTERNATIONAL  STUDENT MOBILITY DI KHON KAEN UNIVERSITY, THAILAND
MAHASISWA MAGISTER KEPERAWATAN IKUTI INTERNATIONAL  STUDENT MOBILITY DI KHON KAEN UNIVERSITY, THAILAND

Mahasiswa Program Studi Magister Keperawatan (Peminatan Medikal Bedah) Institut Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Muhammadiyah Kalimantan Barat kembali menunjukkan eksistensinya di kancah internasional. Mereka berkesempatan mengikuti program International Student Mobility yang berlangsung di Faculty of Nursing, Khon Kaen University, Thailand, pada tanggal 5–10 Januari 2025.

Program ini menjadi wadah berharga bagi para mahasiswa untuk memperluas wawasan keilmuan dan pengalaman praktik keperawatan di tingkat global. Tak hanya mengikuti berbagai kegiatan akademik di Faculty of Nursing, para mahasiswa juga turut melaksanakan praktek klinik langsung di Rumah Sakit Khon Kaen, khususnya di Bangsal Bedah Saraf dan Ruang Stroke Unit.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa mendapatkan pengalaman nyata tentang praktik keperawatan di sistem layanan kesehatan internasional, sekaligus memperkuat kompetensi dalam bidang keperawatan medikal bedah. Pada kesempatan kali ini mereka didampingi oleh Rektor ITEKES Muhammadiyah Kalimantan Barat Ns. Haryanto, MSN,Ph.D. serta Prof. Suriadi, MSN, AWCS, Ph.D.

“Kami sangat bangga dengan keikutsertaan mahasiswa dalam program ini. Selain menambah ilmu dan pengalaman, ini juga menjadi momen penting untuk membangun jejaring dan wawasan global dalam dunia keperawatan,” ujar salah satu dosen pendamping.

Kehadiran mahasiswa ITEKES Muhammadiyah Kalbar dalam program internasional ini menjadi bukti komitmen institusi dalam mencetak perawat profesional yang siap bersaing, tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga di tingkat dunia.

Dok: Pusat Humas